Tuesday 15 November 2016

Bayu Sebagai Sumber Energi Terbarukan Prospektif Saat Krisis Mulai Melanda Minyak Bumi dan Batu Bara

Bayu Sebagai Sumber Energi Terbarukan Prospektif Saat Krisis Mulai Melanda Minyak Bumi dan Batu BaraSelain santapan dingin seperti es, desiran angin waktu musim kemarau menjadi salah satu hal yang ditunggu. Ditengah panasnya sinar matahari apalagi di siang hari, angin yang sepoi tentunya membuat Anda terobati dari panasnya suhu yang tinggi bukan?



Angin sendiri adalah aliran udara dengan total yang cukup besar yang merupakan kelanjutan dari perputaran atau rotasi bumi juga karena tekanan udara di sekitarnya. Bergeraknya angin ini bukan tanpa sebab, saat angin bergerak menegaskan kontras tekanan pada zona asal dan tujuan angin, yaitu dari area dengan tekanan lebih tinggi menuju tekanan rendah.



Berbarengan dengan berkembangnya jaman, hajat akan energi dari manusia pun beranjak. Tidak sekadar itu, kesadaran akan pendayagunaan energi di dekat pun juga semakin bagus. Hal ini ditunjukkan dengan mulai digunakannya angin sebagai salah satu energi pilihan  untuk menyokong pekerjaan manusia dengan memakai kincir angin sebagai perangkat.



Dipilihnya angin sebagai energi pilihan ini sebab angin adalah sumber energi terbarukan yang cadangan tak terbatas, berbeda dengan minyak bumi dan batu bara yang akan terus berkurang jumlahnya.



Dengan media kincir angin tersebut, angin telah menunjang pekerjaan pertanian seperti penggilingan gandum dan biji-bijian lainnya. Selang setelahnya, pekerjaan yang terbantu akan kehadiran kincir tak hanya pada sektor pertanian, tapi juga lainnya dengan terproduksinya listrik dari energi kinetik angin yang diubah oleh generator yang tersambung dengan kincir yang terputar. Dan seperti yang kita mengerti, listrik sekarang menjadi energi paling dibutuhkan, mengingat beragam peralatan bantu pekerjaan memang terdiri dari barang elektronik yang membutuhkan listrik untuk mengaktifkannya.



Energi angin menjadi pilihan dengan beragamnya pemikiran imbas polusi dan hal buruk yang dikeluarkan berjumlah minimal atau lebih sedikit jika dibandingkan dengan sumber energi lain seperti minyak bumi yang memiliki emisi gas buang cukup berbahaya. Sehingga bisa dikatakan bahwa angin ini merupakan energi yang ramah lingkungan.



UPC Renewables Group merupakan salah satu perusahaan terkemuka kelas dunia yang menyadari akan potensi dari angin sebagai sumber daya terbarukan ini. Brian Caffyn telah menjadi pengembang proyek energi baru dan terbarukan yang berpengalaman selama 20 tahun terakhir yang proyeknya tersebar di seluruh dunia termasuk Indonesia seperti proyek Sidrap di Sulawesi Selatan, Proyek di Bantul, Yogyakarta, dan Proyek di Sukabumi, Jawa Barat. #BrianCaffyn #UPCRenewables

No comments:

Post a Comment