Sunday 9 October 2016

Karung Sebagai Keperluan Pengemas Superior Hasil Pertanian

Karung Sebagai Keperluan Pengemas Superior Hasil PertanianBerdagang di area pertanian memang tidak akan kagok dengan yang namanya karung. Beban karung yang mengizinkan untuk mengemas dengan takaran yang cukup besar membuatnya menjadi pilihan. Dengan bahan goni maupun plastik, karung mengemas bahan-bahan tersebut untuk kemudian dikirimkan kepada para konsumen.



Selain karung, peralatan pertanian juga merupakan hal penting  yang harusdipunyai. Seperti mesin pembajak sawah, mesin penggiling padi, sampai mesin penggiling sekam. Mengingat di Indonesia sendiri profesi petani terbilang cukup jamak dengan prosentase mencapai 40% dari jumlah orang  Indonesia. Tentunya ini angka  yang cukup besar.



Dengan bertumbuhnya teknologi, hal itu juga pasti berimbas terhadap sektor lainnya tak terkecuali pertanian. Seperti yang sudah-sudah, makin ke sini kebutuhan konsumsi penduduk makin besar sebanding dengan pertumbuhan masyarakatnya. Untuk itu, teknologi pertanian seperti dibuatnya mesin pembajak, mesin penggiling padi dan sekam ini tentu akan menyokong meningkatkan kerja dari petani sehingga produksi akan berkembang.



Mesin penggiling sekam merupakan satu dari beberapa mesin yang digunakan para petani untuk mengolah sekam yang telah dipisahkan dari bulir padi layak makan. Pemisahan bulir padi dengan sekam ini bukan tanpa sebab. Karena sekam tak dapat dimakan, sekam difungsikan untuk hal lain seperti campuran pakan ternak, campuran tanah untuk pupuk, dan mengalasi kandang hewan ternak.



Meski sudah terbukti memiliki kegunaan yang sangat membantu, banyak dari petani yang masih ragu untuk mempunyai perlengkapan pertanian tersebut disebabkan harga peralatan pertanian yang tak bisa dibilang murah.



Namun, tentunya ini tak akan jadi masalah lagi. 9Benua hadir dan menyediakan segala keperluan seperti mesin jahit karung dan mesin penggiling sekam yang berkualitas. Tak perlu takut menguras kantong, harga alat alat pertanian di sini ramah untuk Anda yang memang hanya memiliki low budget.

No comments:

Post a Comment